Sosialisasi KKN: Penggunaan Antibiotik Harus Sesuai Resep Dokter
Mahasiswa KKN melaksanakan sosialisasi tentang penggunaan antibiotik di masyarakat. Edukasi ini menekankan pentingnya mengonsumsi antibiotik sesuai resep dokter, bukan berdasarkan tebakan, untuk mencegah bahaya resistensi antibiotik.
Dalam rangka melaksanakan program kerja Kuliah Kerja Nyata (KKN), mahasiswa mengadakan kegiatan sosialisasi bertema “Gunakan Antibiotik Sesuai Resep, Bukan Tebakan”. Kegiatan ini berlangsung di tengah masyarakat dengan antusiasme peserta yang cukup tinggi.
Melalui sosialisasi tersebut, mahasiswa memberikan penjelasan mengenai apa itu antibiotik, kapan antibiotik diperlukan, serta bahaya jika penggunaannya tidak sesuai aturan. Salah satu poin utama yang ditekankan adalah bahwa antibiotik tidak boleh digunakan sembarangan. Penggunaan tanpa resep dokter—misalnya menebak-nebak dosis atau hanya berdasarkan pengalaman orang lain—dapat menimbulkan resistensi antibiotik, yaitu kondisi ketika bakteri menjadi kebal terhadap obat.
Resistensi antibiotik menjadi ancaman serius bagi kesehatan karena penyakit yang seharusnya bisa diobati menjadi sulit disembuhkan. Oleh sebab itu, masyarakat diajak untuk selalu berkonsultasi dengan tenaga kesehatan sebelum mengonsumsi antibiotik, serta tidak menyimpan atau menggunakan antibiotik sisa dari resep lama.
Melalui kegiatan ini, mahasiswa KKN berharap masyarakat semakin paham bahwa antibiotik bukan obat untuk semua penyakit, khususnya penyakit akibat virus seperti flu atau batuk pilek biasa. Dengan penggunaan yang tepat, antibiotik dapat tetap efektif dan bermanfaat bagi kesehatan masyarakat luas.